logo blog
Sela Sela Sela
Terima kasih atas kunjungan Anda di website Jendela Pendidikan,
semoga apa yang saya share di sini bisa bermanfaat dan memberikan motivasi pada kita semua
untuk terus berkarya dan berbuat sesuatu yang bisa berguna untuk orang banyak.

Pengertian dan Persamaan Serta Perbedaan antara Karakter, Akhlak dan Moral



Pengertian karakter 
Iistilah karakter memang tidak asing lagi bagi kita, dalam pergaulan sehari-hari pun kita suka mendengar “karakter orang memang beragam” . Bahkan Presiden Republik Indonesia era 1960-an, telah menyatakan tentang pentingnya “ nation and charaacter building”.  Dengan konsep itu Ir. Soekarno, salah seorang Presiden Pertama Indonesia telah mengemukakan tentang konsep membangun karakter dengan istilah “berdiri diatas kaki sendiri” (berdikari).

Dalam bahasa Indonesia, kita dapat mengartikan bahwa karakter merupakan sifat-sifat kejiwaan/watak/tabiat dan kemampuan khas yang dimiliki seseorang yang membedakannya dengan orang yang lain. Sedangkan dalamak kamus besar bahasa Indonesia (KKBI) karakter memiliki sebuah arti tabiat, sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lainnya. Menurut Gordon W. Allport karakter merupakan suatu organisasi yang dinamis dari sistem psiko-fisik individu yang menentukan tingkah laku dan pemikiran individu secara khas. Interaksi secara psiko-fisik itu mengarahkan terhadap tingkah laku manusia. Dalah hal ini, karakter bukan hanya sebuah kepribadian saja karena karakter yang sesungguhnya adalah kepribadian yang ternila (Personality evaluated).

Menurut kamus besar bahasa indonesia dinyatakan bahwa karakter itu sebuah akhlak atau budi pekerti. Nah mungkin disini kita sering bingung dalam memahami-jadi apa persamaan dan perbedaan antara karakter, akhlak dan moral. Nah sekarang mari kita bahasa satu persatu.  Akhlak merupakan sebuah bahasa yang berasala dari bahasa Arab yang berarti Khuluqun yang menurut bahasa itu merupakan budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat. Kalimat tersebut mengandung segi-segi persesuaian dengan perkataan khalakun yakni kejadian, serta sangat dekat hubungannya dengan kholiq yang berarti pencipta dan makhluk yang artinya diciptakan. Pengertian akhlak dirumuskan karena timbul sebagai media yang memungkinkan adanya hubungan baik anatara khaliq dengan makhluknya dan antara makhluk dengan makhluknya atau hubungan sosial degan makhluknya.

Maka dari itu mari kita kupas lebih lanjut lagi terhadap akhlak, bahwasannya akhlak secara terminologi yaitu suatu keinginan yang ada dalam jiwa yang akan dilakukan dengan perbuatan tanpa intervensi akal/pikiran. Menurut tokoh terkemuka islam yaitu Al Ghazali mengungkapkan pendapatnya tentang akhlak ini, menurutnya akhlak ialah sifat yang melekat dalam jiwa seseorang yang menjadikan ia dengan mudah tanpa banyak pertimbangan lagi. Tetapi sebagian ulama yang lain juga ikut berpendapat bahwa akhlak itu adalah suatu sifat yang tertanam dalam jiwa seseorang dan sifat itu akan timbul disetiap ia bertindak tanpa masa sulit(timbul dengan mudah) karena sudah menjadi budaya sehari-hari.

Dengan demikian, akhlak adalah suatu pembahasan tentang perbuatan-perbuatan manusia, kemudian menetapkannya apakah perbuatan tersebut tergolong perbuatan yang baik atau perbuatan yang buruk atau berisi pembahasan dalam upaya mengenal tingkah laku, kemudian memberikan hukum kepada perbuatan tersebut, yaitu apakah perbuatan tersebut tergolong baik atau buruk.

Pembahasan selanjutnya yaitu moral, dari segi bahasa moral berasal dari bahasa latin yaitu mores atau kata jamak dari mos  yang mempunyai arti adat kebiasaan.  Nah di Indonesia sendiri moral sering kita artikan sebagai susila. Sesuai dengan ide-ide yang umum diterima tentang tindakan manusia yang baik dan wajar itu bisa diartikan sebagai moral. Moral senantiasa mengacu kepada baik buruknya perbuatan manusia. 

Persamaan dan perbedaan antara karakter, akahlak dan moral
Dari masing-masing ketiga istilah tersebut, maka kita bisa lihat persamaan ketigannya terletak terhadap fungsi dan peran, yaitu menentukan hukum atau nilai dari suatu perbuatan manusia untuk ditetapkan baik atau buruk. Mari kita bahas secara rinci persamaan tersebut terdapat dalam tiga hal dibawah ini.
1. Objek ; yaitu perbuatan manusia
2. Ukuran ; yaitu baik dan buruk
3. Tujuan ; membentuk kepribadian manusia
Adapun perbedaan ketiganya terletak pada :
1. Sumber atau acuan
- Moral bersumber dari norma atau adat istiadat 
- Akhlak bersumber dari wahyu
- Karakter bersumber dari penyadaran dan kepribadian 
2. Sifat pemikiran
- Moral bersifat empiris
- Akhlak merupakan perpaduan antara wahyu dan akal
- Karakter merupakan perpaduan akal, kesadaran dan kepribadian
3. Proses munculnya perbuatan
- Moral muncul karena pertimbangan suasana
- Akhlak muncul secara alamiah dan keimanan
- Karakter merupakan proses dan bisa mengalami perubahan

Dari penjabaran diatas semoga kita bisa menyimpulkan dan bisa memahami pengertian karakter dan perbedaan serta persamaan antara karakter, akhlak dan moral.
Enter your email address to get update from jendela pendidikan.
Print PDF
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
Copyright © 2013. Jendela Pendidikan - All Rights Reserved | Template Created by Kompi Ajaib Proudly powered by Blogger